Seperti juga tahun-tahun sebelumnya, di Jakarta International Java Jazz Festival 2011, sejumlah musisi dijadwalkan tampil lebih dari sekali. Dua di antaranya adalah Santana dan Sondre Lerche. Keduanya tampil di hari pertama dan juga hari ke-2 dalam kesempatan terpisah.
Meskipun saat tampil tampil di special show hari pertama (4/3) disesaki ribuan penonton, penampilan Santana di hari ke-2 kemarin tetap saja dinanti banyak orang dengan jumlah yang tampak lebih banyak. Hal itu sudah terlihat dari antrean yang sangat panjang di luar gedung sejak sekitar sejam sebelum pertunjukan dimulai.
Begitu Carlos Santana tampil di atas panggung utama D2 Axis Hall yang menjadi special show penutup di hari ke-2, para penonton yang tampak mendekati angka 10.000 itu langsung bersorak.
Tidak seperti hari sebelumnya, “Maria Maria” yang merupakan salah satu lagu yang paling ditunggu penonton langsung dimainkan di awal pertunjukan. Tepatnya, di urutan ke-2. Penonton pun ikut bernyanyi bersama saat lagu itu mulai mengalun.
Sebelumnya, di sore hari, Sondre Lerche juga memulai pertunjukannya yang kedua dengan lagunya yang sangat populer di telinga penonton di sini. Apalagi kalau bukan Two Way Monologue. Sontak saja ribuan penonton yang sore itu memadati B1 Nokia Hall langsung berteriak histeris seperti malam sebelumnya. Suara jeritan histeris penonton cewek yang kebanyakan masih ABG hampir terus-menerus membahana sepanjang pertunjukannya.
Agak aneh juga sebenarnya mendengar jeritan histeris berkali-kali di arena Java Jazz Festival seperti itu. Sesuatu yang jarang terjadi. ABG menginvasi Java Jazz Festival? 🙂
